Jumat, 11 Juni 2010

Komunikasi Serial (Universal Asynchronous Receiver/Transmitter)

Sebuah device Universal Asynchronous Receiver/Transmitter (UART) mengubah data dari format 8 bit menjadi 1 bit per-satuan waktu pada port serial seperti RS 232 [12]. Tiap karakter dikirim dalam sebuah paket yang terdiri dari start bit, data 8 bit, dan stop bit. Komunikasi serial dengan protokol UART bersifat asinkron sehingga kecepatan pengiriman data harus tetap sehingga device penerima dapat membaca data yang masuk dengan benar. Kecepatan pengiriman data pada komunikasi serial UART dikenal dengan nama baud rate. Pada AVR setiap byte data yang dikirim secara serial secara otomatis ditambahi bit start di awal dan bit stop di akhir message. Dengan menggunakan UART mikrokontroler dapat berkomunikasi dengan PC (dengan driver RS 232 yang berfungsi mengubah level tegangan ).
Pada sistem kendali ini terdapat lebih dari dua alat (device) maka tidak cukup 1 karakter pada setiap penerimaan/pengiriman data. Alat yang dapat menangani lebih dari 2 node dapat digunakan RS 485. Setiap pengiriman data, node mengirim beberapa karakter yang berisi alamat unik node, tujuan, data dan sebagainya tergantung keperluan.
MAX485 adalah transceivers untuk komunikasi.RS-485 dan RS-422. Transceiver MAX485 dirancang untuk komunikasi data dua arah (half duplex dan full duplex) pada jalur transmisi bus multipoint. Aplikasi umum pada jaringan (network circuits) MAX485.
MAX485 dapat juga digunakan sebagai line repeaters, dengan panjang kabel lebih dari 4000 kaki. Untuk memperkecil pemantulan, pada kedua sisi line sebaiknya diberi resistansi sebesar impedansi karakteristiknya (umumnya 120 ohm), dan panjang line utama sebaiknya sependek mungkin. MAX483 dan MAX487–MAX489 lebih baik dalam mentoleransi efek pemantulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar